SELAMAT DATANG PENDAFTAR BARU
Kursus Komputer , Bahasa Inggris , Mandarin,
Teknisi ( Handphone, Komputer & Elektronika )
Mengemudi Mobil ,Automotive & Menjahit Pakaian
Free Internet ( Email , Browsing ,Download , Upload & Chatting )

3 G

Written by Hilman Anshori
Saturday, 05 April 2008

"G" mengacu pada "Generasi". Jadi "3G" maksudnya adalah "Telepon Selular Generasi ke Tiga"

Sejak pertama kali dikembangkan di Bell Labs pada tahun 1947, telepon selular tidak pernah berhenti berevolusi. Generasi yang lebih baru selalu memberikan pengalaman pemakai yang lebih kaya dari generasi sebelumnya.

1. AMPS dan NMT

Generasi pertama telepon bergerak, yang mulai tersedia secara komersial di amerika serikat Juli 1978, menggunakan signal Analog. Cara kerjanya sebenarnya mirip dengan Radio AM/FM. Teknologi analog ini meliputi antara lain Advanced Mobile Phone Service (AMPS), Total Access Communications System (TACS) dan Nordic Mobile Telephone (NMT). Sebagian dari Anda mungkin masih ingat bentuk telepon selular yang dulu sering ditenteng pemakainya kemana-mana.

Tetapi para insinyur juga mengetahui bahwa teknologi digital memiliki sejumlah keunggulan dibandingkan teknologi analog, termasuk kualitas suara yang lebih baik. Maka teknologi digital ini dikembangkan lagi untuk menggantikan teknologi analog. Ada 2 jenis teknologi digital yang akhir nya di terima diseluruh dunia, yaitu Global System for Mobile Communication(GSM) dan Code Division Multiple Access(CDMA). Jika Anda kebetulan bertanya-tanya mengapa huruf "C" dari kata "communication" tidak di masukan ke dalam "GSM", itu adalah karna nama asli kelompok yang bertanggung jawab untuk menggembangkan standar digital ini adalah "Groupe Speciale Mobile".

2. CDMA dan GSM

Kedua teknologi digital ini CDMA dan GSM menggunakan metode akses yang berbeda. GSM adalah standar yang diciptakan oleh sebuah kelompok yang melibatkan 26 perusahaan telepon bergerak di Eropa Barat, sementara CDMA dikembangankan sendiri oleh sebuah perusahaan Amerika Serikat bernama Qualcomm. Begitu standar GSM di sahkan, jaringan GSM segera dibangun di berbagai negara, termasuk Indonesia. Sudah saat ini menurut GSM association, sudah 2 milliar orang di seluruh dunia menggunakan telepon selular GSM. Jumlah ini hampir sepertiga dari total populasi dunia.

Karna GSM mengantikan AMPS, teknologi ini dijulukin "Generasi ke Dua", walaupun tidak secara resmi di sebut demikian. Seperti disinggung di atas, perkembangan teknologi tidak pernah berhenti. Seiring semakin populer nya Internet dan Email, Wireless Application Protocol (WAP) lalu diperkenalkan untuk memungkinkan pemakai telepon selular mengakses internet. Sayangnya, kecepatan WAP sangatlah terbatas, padahal pelanggan juga menginginkan akses ke data di samping komunikasi dengan suara dan teks. Untuk mengatasinya, sebuah standar baru di perkenalkan, yaitu General packet Radio Service (GPRS).

3.GPRS

GPRS sering di sebut "Generasi ke Dua Setengah" atau 2,5G, karna untuk pertama kali nya teknologi ini menambahkan packet-switching dalam jaringan GSM yang circuit-switching. Paket switch berkerja seperti internet, dimana data dikirimkan dalam paket-paket terpisah. GPRS dianggap teknologi interim dalam transisi ke 3G.

Setelah GPRS, sebuah teknologi yang dinamakan Enhanced Data rates for GSM Evolution (EDGE) mulai di tawarkan operator jaringan telepon selular. EDGE memberikan kecepatan pengiriman data yang tiga kali lebih baik dari GPRS. Namun EDGE belum juga di anggap 3G.

3G berbasis teknologi W-CDMA baru mendapatkan momentum di tahun 2004. Hingga saat ini, lebih dari 105 jaringan 3G telah beroperasi secara komersial di 50 negara.